10 Hewan Berkamuflase Terbaik Di Dunia
10 Hewan Berkamuflase Terbaik Di Dunia - Dunia hewan adalah dunia yang liar dan berbahaya di mana hewan2 harus pintar2 untuk bertahan hidup. Salah satu cara yang mereka bertahan hidup adalah kamuflase.
Kamuflase adalah suatu metode yang memungkinkan sebuah organisme atau benda yang biasanya mudah terlihat menjadi tersamar atau sulit dibedakan dari lingkungan sekitarnya [wikipedia].
Ada hewan yang berkemampuan menyerupai warna tumbuhan, tanah, pasir, bahkan hewan lainnya untuk bersembunyi atau mencari makan.
Berikut ini ada 10 Hewan Berkamuflase Terbaik Di Dunia;
1. Bunglon (Chameleons) Menurut cerita yang biasa kita dengar, bunglon hanya menggati warnany ketika dalam keadaan bahaya. Warna naturalnya adalah kecoklat2an terang. dengan warna itu, mereka terlindungi dari musuh dalam kondisi yang biasa2 saja (tidak bahaya). Hampir separuh dari spesies ini tinggal di Madagascar, tetapi mereka jg ditemukan di Afrika, Timur Tengah, dan Eropa Selatan.
2. Macan Tutul (Leopard)Kulitnya totol hitam yang berguna untuk bersembunyi di area padang Afrika, atau berwarna hitam yang sangat sempurna untuk bersembunyi pada malam hari. Kelinci, banteng muda, atau monyet pun tidak memiliki kesempatan ketika seekor macan tutul yang bersembunyi melakukan serangan mendadak.
3. Beruang Kutub (Polar Bears)
Hanya beruang2 lain atau pemburu2 gelap yang menjadi ancaman terbesar bagi populasi beruang kutub, tetapi dengan tubuh yang tertutupi bulu dengan warna mendekati putih di tengah2 hamparan salju, beberapa bahaya dapat dihindari. Hanya hidung dan telapak2 kakinya yang tidak ditutupi bulu.
Hanya beruang2 lain atau pemburu2 gelap yang menjadi ancaman terbesar bagi populasi beruang kutub, tetapi dengan tubuh yang tertutupi bulu dengan warna mendekati putih di tengah2 hamparan salju, beberapa bahaya dapat dihindari. Hanya hidung dan telapak2 kakinya yang tidak ditutupi bulu.
4. Kura-kura dan Penyu (Turtles and Tortoises)
Jika anda seekor ikan, ebih baik berhati2 ketika beristirahat di dekat batu-batuan. Bisa saja batu itu seekor kura-kura. Ada ratusan jenis kura-kura dan penyu yang menggunakan kamuflase untuk menjebak mangsaya dan bersembunyi dari predator2 perairan. Sayangnya, kamuflase tidak dapat melindungi mereka dari jaring2 pemburu.
Jika anda seekor ikan, ebih baik berhati2 ketika beristirahat di dekat batu-batuan. Bisa saja batu itu seekor kura-kura. Ada ratusan jenis kura-kura dan penyu yang menggunakan kamuflase untuk menjebak mangsaya dan bersembunyi dari predator2 perairan. Sayangnya, kamuflase tidak dapat melindungi mereka dari jaring2 pemburu.
5. Burung Hantu Salju (Arctic Owls)
Di padang2 kutub sana, cuacanya dingin, tandus, dan putih semua. Burung Hantu salju mempunyai bulu-bulu putih seputih salju yang mampu melindungi mereka tetap hangat dan aman dari pemangsa seperti rubah dan serigala.
Di padang2 kutub sana, cuacanya dingin, tandus, dan putih semua. Burung Hantu salju mempunyai bulu-bulu putih seputih salju yang mampu melindungi mereka tetap hangat dan aman dari pemangsa seperti rubah dan serigala.
6. Serangga Kulit (Bark Bugs)
Sejenis serangga di pepohonan. Bagi sebagian besar serangga, burung adalah ‘orang’ jahat. Serangga ini banyak terdapat di pepohonan di seluruh dunia. Agar terlindungi dari sarang burung di pohon, serangga2 kulit ini seringkali menjadi ‘bagian’ dari pohon itu sendiri.
Sejenis serangga di pepohonan. Bagi sebagian besar serangga, burung adalah ‘orang’ jahat. Serangga ini banyak terdapat di pepohonan di seluruh dunia. Agar terlindungi dari sarang burung di pohon, serangga2 kulit ini seringkali menjadi ‘bagian’ dari pohon itu sendiri.
7. Hiu Wobbegong (Ornate Wobbegong)
Jika anda akan menyelam di perairan sekitar Australia dan Papua Nugini, sebaikny berhati2 pada hiu yang satu ini karena mereka sulit terlihat. Hiu jenis ini tersamar di dasar laut dengan koral dan bebatuan. Wajah wobbegong mempunyai ‘janggut’ yang terlihat seperti rumput laut. Mangsa yg melintas di depan mereka akan langsung disambar tanpa tahu apa yg memakan mereka.
Jika anda akan menyelam di perairan sekitar Australia dan Papua Nugini, sebaikny berhati2 pada hiu yang satu ini karena mereka sulit terlihat. Hiu jenis ini tersamar di dasar laut dengan koral dan bebatuan. Wajah wobbegong mempunyai ‘janggut’ yang terlihat seperti rumput laut. Mangsa yg melintas di depan mereka akan langsung disambar tanpa tahu apa yg memakan mereka.
8. Ular Gaboon (Gaboon Vipers)
Ular gaboon yang merupakan ular paling beracun di dunia. Mereka mempunyai warna dan motif kulit yg unik. Ular2 besar ini bersembunyi di antara dedaunan mati yang bertebaran di tanah hutan Afrika, terkadang jg di tanah gambut dan menyerang mangsanya.
Ular gaboon yang merupakan ular paling beracun di dunia. Mereka mempunyai warna dan motif kulit yg unik. Ular2 besar ini bersembunyi di antara dedaunan mati yang bertebaran di tanah hutan Afrika, terkadang jg di tanah gambut dan menyerang mangsanya.
9. Kupu-kupu Daun (Leaf Butterflies)
Dilengkapi dengan ‘tangkai daun’ palsu, ‘garis2 daun’ palsu, dan warna daun mati yang sempurna, kupu2 daun mempunyai segala yg dibutuhkan dalam penyamaran. Burung2 akan terbang begitu saja melewati mereka karena mereka lebih terlihat seperti daun mati daripada kupu2.
Dilengkapi dengan ‘tangkai daun’ palsu, ‘garis2 daun’ palsu, dan warna daun mati yang sempurna, kupu2 daun mempunyai segala yg dibutuhkan dalam penyamaran. Burung2 akan terbang begitu saja melewati mereka karena mereka lebih terlihat seperti daun mati daripada kupu2.
10. Kadal Naga (Dragon Lizard)
Kadal jenis ini memiliki kemampuan kamuflase yg luar biasa. Selain hampir tidak terlihat ketika berada di cabang2 pohon, mereka tetap sangat diam, tidak bergerak sama sekali. Mereka tahu bahwa gerakan sesedikit apapun akan menarik perhatian pemangsa.
Kadal jenis ini memiliki kemampuan kamuflase yg luar biasa. Selain hampir tidak terlihat ketika berada di cabang2 pohon, mereka tetap sangat diam, tidak bergerak sama sekali. Mereka tahu bahwa gerakan sesedikit apapun akan menarik perhatian pemangsa.
Nah, itulah 10 Hewan Berkamuflase Terbaik Di Dunia semoga menambah wawasan anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar